Pembicaraan seputar sasis sepeda motor Honda karatan hingga patah viral di internet pekan lalu. Pemberitaan tentang ini bahkan kemungkinan lebih ramai ketimbang peluncuran motor listrik Honda EM1 e: di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023.
Kehebohan ini dimulai ketika beberapa akun media sosial mengunggah skutik Honda mengalami patah di bagian tengah yang diduga karena sasis bermasalah. Ada netizen yang menyebut kejadian-kejadian ini sebagai ‘motor lipat’.
Salah satu akun memperlihatkan model motor terlaris di Indonesia, Beat, mengalami patah hingga setang merapat ke area jok. Usai video dan foto hal seperti ini viral, berbagai akun lainnya memperlihatkan kejadian serupa yang melibatkan Beat, Genio dan Vario.
Dugaan kejadian patah itu karena sasis mengalami kerusakan yang dipicu karat. Beat, Genio, Vario 160 dan Scoopy menggunakan sasis yang sama yaitu eSAF atau enhanced Smart Architecture Frame.
Setelah itu berbagai akun juga bermunculan memperlihatkan karat atau biang karat sudah menginvasi sasis skutik Honda. Unggahan mereka menambah ramai perbincangan tentang motor Honda bermasalah.
eSAF
Beda dari sasis motor Honda yang lain seperti jenis pipa atau tubular, eSAF dirancang menggunakan pelat baja yang ditekuk atau press kemudian dilas laser. Cara itu membuat eSAF punya berbagai lipatan di area tepiannya.
Berdasarkan penjelasan Astra Honda Motor ada 34 komponen yang dihilangkan pada rancangan eSAF sehingga strukturnya lebih sederhana. Hal ini tujuannya agar sasis menjadi lebih ringan, hingga 8 persen, dan diklaim mendukung stabilitas menikung, motor mudah dikendarai dan ringan.
Selain itu bobot eSAF yang terbuat dari baja dikatakan enteng sehingga membantu keiritan bahan bakar. Kelebihan lain eSAF membuat ruang bagasi bisa diperluas sampai 14 liter dan tangki bahan bakar 4,2 liter.
AHM sudah menyadari gaduh soal sasis eSAF ini dan menyatakan sudah melakukan investigasi.
“Untuk kasus yang sudah masuk ke kami, investigasi sedang dilakukan,” kata Direktur Pemasaran AHM yang baru, Octavianus Dwi Putro, kepada CNNIndonesia.com, Selasa (15/8).
“Kami akan melakukan penanganan sebaik mungkin dengan mengutamakan keselamatan, menjamin kualitas serta memastikan customer satisfaction. Untuk perkembangannya akan diinfo kemudian ya,” ucap dia lagi.
Netizen masih mempertanyakan masalah sasis skutik Honda yang karatan dan patah. Sebagian dari mereka menuntut recall atau perbaikan yang belum ditanggapi pihak AHM.
[CNN]
