JAKARTA, – PT LRT Jakarta bakal mengecek penyebab banjir di permukiman warga dekat Stasiun Velodrome, Jakarta Timur.
Pengecekan dilakukan karena banjir yang merendam permukiman warga disebut disebabkan minimnya resapan air akibat keberadaan Stasiun LRT Velodrome.
“LRT Jakarta secara berkala melakukan pengecekan prasarana di sekitar area operasional LRTJ agar tidak menimbulkan dampak negatif, baik bagi lingkungan maupun warga sekitar,” ujar Head of Corporate Secretary Division PT LRT Jakarta Sheila Indira Maharshi, Kamis (8/6/2023).
Menurut Sheila, PT LRT Jakarta bakal menampung dan menindaklanjuti setiap laporan ataupun aduan dari masyarakat.
Aduan atau keluhan terkait LRT Jakarta bisa disampaikan masyarakat melalui layanan aplikasi Jakarta Kini (JAKI).
“Saat ini LRTJ memiliki sistem yang telah terintegrasi dengan JAKI terkait laporan dan pengaduan. Ini yang selalu kami tindak lanjuti hingga tuntas,” kata Sheila.
Sebelumnya, keberadaan Stasiun LRT Velodrome disebut membuat permukiman di sekitarnya terendam banjir ketika hujan deras melanda.
Hal itu dikatakan anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta M Taufik Zoelkifli dalam rapat bersama PT LRT Jakarta pada Rabu (7/6/2023) kemarin.
Taufik mengaku mendapatkan informasi soal banjir ini langsung dari warga yang tinggal di sekitar Stasiun LRT Velodrome.
“Kebetulan itu dapil saya, ada keluhan warga. Sebelum Velodrome ada stasiun LRT, daerah situ enggak banjir. Tapi sesudah ada stasiun, katanya ada banjir,” ujar Tawww